Langit untuk ku
Sayapku kian lemah, sayang…
kian sakit
Aku terluka setelah kian jauh terbang
dari satu pohon ke pohon lain
dari satu bukit ke bukit lain
dari satu daratan ke daratan lain
Namun, lautan itu sangat luas sekali
tak ada pohon
tak ada bukit
tak ada daratan
sejauh mata memandang
untuk ku singgah
Karna aku telah lelah, lemah….
Sayapku tak bisa terbang menyusuri penjuru bumi
seperti mereka di sana
dengan bangga berkata
“Inilah bumiku!
Inilah langitku!”
langit yang menawarkan sejuta kebanggaan
tempatku biasa bermain
di antara kumpulan awan putih dan langit biru yang indah…
Sayapku telah patah…
Aku hanya bisa terbaring
menatap mereka terbang di langit
kebanggan tempatku dulu
melayang mengejar impian
dan memang tinggal impian
langit untukku terbang mencari cinta…
Tinggal impian…
Karya Sahabatku: Irmayani Fransiska simatupang
Posted on 25/02/2013, in Puisi kehidupan, Puisi sedih and tagged merpati, puisi, puisi alam, puisi cinta, Puisi galau, puisi kesedihan, Puisi langit untukku, rima, sajak, sajak merpati. Bookmark the permalink. Tinggalkan komentar.
Tinggalkan komentar
Comments 0